DLH Lahat Rapat Penyusunan Kebijakan Pengelolaan Sampah Sektor Perhotelan dan Restoran

Senin, 20-Januari-2025, 12:03

Dibaca: 1

Lahat – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lahat menggelar rapat penting terkait penyusunan kebijakan pengelolaan sampah di sektor perhotelan, restoran, kafe, dan usaha katering, bertempat di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lahat. Senin (20/01).

Kegiatan ini bertujuan untuk mengimplementasikan regulasi pengelolaan sampah yang sesuai dengan:
1. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah,
2. Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga, dan
3. Peraturan Daerah Kabupaten Lahat Nomor 03 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Sampah.

Plt Kepala DLH Kabupaten Lahat, M. Dodi Alfiansyah, S.T., M.Si., melalui Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, Indra Buana, S.H., M.H., menyampaikan bahwa pengurangan sampah harus dimulai dari produsen, seperti pelaku usaha perhotelan, restoran, kafe, dan katering.

“Kondisi saat ini masih memprihatinkan, di mana kotak sampah belum dipisahkan sesuai jenisnya. Ke depan, kami tidak lagi mengambil sampah di tempat usaha. Kapasitas angkutan dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang terbatas memaksa kami menyusun langkah konkret agar sampah dari hotel, restoran, kafe, dan pelaku usaha lainnya tidak lagi masuk ke TPA,” ungkap Indra Buana.

Ia juga menambahkan bahwa pelaku usaha harus mulai mengurangi penggunaan plastik, termasuk di minimarket seperti Alfamart dan Indomaret.

“Kita harus mendukung kebijakan ini bersama-sama. Di Kabupaten Lahat, 83 persen sampah yang dihasilkan berasal dari sisa makanan. Selain itu, pembakaran sampah juga dilarang keras, baik oleh pelaku usaha maupun masyarakat umum,” tegasnya.

Rapat ini dihadiri oleh berbagai pelaku usaha dari sektor perhotelan, kafe, restoran, dan katering di Kabupaten Lahat.

Dalam rapat tersebut, disampaikan bahwa kerja sama pengelolaan sampah dengan pihak ketiga akan dihentikan, dan DLH tidak lagi menyediakan angkutan sampah untuk pelaku usaha.

“Kami mendorong semua pelaku usaha untuk memiliki sistem pengelolaan sampah mandiri yang ramah lingkungan. Kebijakan ini tidak hanya untuk menjaga kebersihan, tetapi juga untuk memastikan keberlanjutan lingkungan di Kabupaten Lahat,” tutup Indra Buana.

Dengan langkah ini, DLH Lahat berharap sektor usaha dapat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat sesuai dengan visi Kabupaten Lahat yang lebih ramah lingkungan.

(YOKI)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT - Rabu, 15-Januari-2025 - 16:23

LAHAT PUSAT MEGALITIK DUNIA

selengkapnya..

Loading poll ...

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater