Forum Perangkat Daerah Lahat Bahas Ranwal RKPD 2026

Rabu, 19-Maret-2025, 13:47

Dibaca: 60

Lahat – Pemerintah Kabupaten Lahat menggelar Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) Tahun 2026, bertempat di Ruang Pertemuan Pemda Lahat, Rabu (19/03).

Forum ini dihadiri langsung oleh Bupati Lahat Bursah Zarnubi, Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih SH MH, Sekda Lahat Chandra SH MM, Kepala OPD, Seluruh Camat, Seluruh Lurah.

mengusung tema “Kebijakan Pemantapan Menuju Pembangunan yang Berkelanjutan dan Inklusif”, dengan tujuan menyelaraskan hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) agar indikator pembangunan sesuai dengan fungsi perangkat daerah.

Kepala Bappeda Lahat, Feriyansyah Eka Putra, ST, MM, dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan penyusunan RKPD sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Seluruh perangkat daerah hadir untuk memastikan integrasi kebijakan pembangunan yang lebih efektif dan efisien.

Bupati Lahat, Bursah Zarnubi, menekankan pentingnya keterlibatan seluruh pihak dalam perencanaan pembangunan daerah.

“Forum ini harus diikuti dengan serius agar perencanaan pembangunan berjalan sinergis. Kita harus membangun peradaban yang lebih baik dengan mengutamakan kepentingan masyarakat. Komunikasi, kerja sama, dan gotong royong adalah kunci agar pembangunan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh rakyat,” ujarnya.

Bursah menegaskan bahwa RKPD 2026 harus efisien dan berdaya guna, terutama dalam mewujudkan visi “Menata Kota, Membangun Desa”. Fokus utama pembangunan mencakup pengentasan kemiskinan, penciptaan lapangan kerja, serta perbaikan layanan pendidikan dan kesehatan.

“Kita harus memastikan fasilitas umum dalam kondisi baik. Banyak sekolah dengan WC dan plafon rusak, rumah sakit yang kipas anginnya mati, WC tidak berfungsi – semua ini harus kita tuntaskan. Pendidikan dan kesehatan bukan sekadar pelayanan, tapi bagian dari kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Selain infrastruktur, Bupati juga menyoroti kebersihan lingkungan. Pemkab Lahat akan mensosialisasikan larangan membuang sampah sembarangan dengan menyediakan tempat sampah setiap 50 meter serta menerapkan sanksi bagi pelanggar.

“Ke depan, akan ada aturan tegas. Siapa pun yang membuang sampah di jalan atau sungai akan dikenakan denda. Kita ingin menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi semua,” katanya.

Ia menegaskan bahwa setiap rupiah dalam anggaran harus memiliki dampak nyata bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan per kapita warga Lahat.

Dengan adanya forum ini, diharapkan RKPD 2026 dapat menjadi landasan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, demi terwujudnya masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera.

(YOKI)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

Loading poll ...

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater