Wabup Lahat Pimpin Rapat Penanganan Anak Jalanan dan Gelandangan

Jumat, 20-Juni-2025, 22:42

Dibaca: 3

Lahat – Wakil Bupati Lahat, Widia Ningsih, S.H., M.H., memimpin langsung rapat koordinasi lintas sektor dalam rangka penanganan permasalahan gelandangan, anak terlantar, dan pengamen jalanan yang marak terlihat di kawasan Simpang 4 Lampu Merah, Lahat. Rapat tersebut digelar di Ops Room Sekretariat Pemerintah Kabupaten Lahat, Kamis (19/06/2025).

Hadir dalam rapat tersebut sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi terkait, di antaranya Kepala Dinas Sosial, Kasat Pol PP, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Perhubungan, Kadis Nakertrans, Kadis PPPA, Kadis Perindag, Kadis KominfoSP, Kadis PRKPP, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala DLH, serta perwakilan dari Unit PPA Polres Lahat.

Dalam arahannya, Wakil Bupati Widia Ningsih menegaskan bahwa persoalan gelandangan, anak jalanan, dan pengamen tidak boleh dianggap remeh. Selain menciptakan keresahan sosial di masyarakat, fenomena ini juga berdampak pada wajah dan citra Kota Lahat sebagai daerah yang sedang berkembang.

“Keberadaan anak jalanan dan kelompok rentan lainnya bukan sekadar pemandangan yang meresahkan, tapi juga menyentuh persoalan keamanan, ketertiban, dan estetika kota. Ini adalah cerminan dari kondisi sosial kita dan harus segera kita atasi dengan serius,” ujar Widia Ningsih.

Ia menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menangani masalah ini secara terintegrasi. Mulai dari pendataan, intervensi sosial, hingga penindakan yang humanis namun tegas.

Widia juga meminta kepada seluruh OPD terkait untuk segera merumuskan langkah-langkah strategis dan konkret, agar permasalahan ini tidak terus berlarut-larut dan berpotensi menimbulkan dampak sosial yang lebih luas.

“Saya minta semua jajaran menindaklanjuti ini segera. Kita tidak bisa hanya menunggu. Ini tanggung jawab kita bersama sebagai aparatur pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan sosial yang sehat dan tertib,” tegasnya.

Rapat ini diharapkan menjadi langkah awal untuk menyusun program penanganan sosial terpadu dan berkelanjutan, termasuk kemungkinan pembentukan satuan tugas khusus serta penyediaan tempat penampungan dan pembinaan bagi anak jalanan dan kelompok rentan lainnya.

(YOKI)

Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

Loading poll ...

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater